Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2020

Pulang yang Hilang

Foto : Pantai Ngobaran Yogyakarta/ Nova Eliza  Kau tahu apa yang membuat mentari pagi begitu ku tunggu? Sebab di pagi itu pertama kali kita bertemu. Sejak kali pertama mataku menangkap keindahanmu, aku mendadak terkesima dengan sesuatu yang sedang berada dihadapanku. Lesung pipi di garis senyummu itu menyempurnakan pertemuan pertama kita di pagi itu. Kau tahu apa yang membuat rintik hujan terasa syahdu? Sebab diantaranya terselip pesan-pesan rindu. Sejak kali pertama perpisahan kita pada malam itu, aku terus dilanda kecemasan tak berkesudahan. Aku takut kau hilang. Tenggelam dalam kesunyian dan mencari jalan pulang lainnya yang mungkin tak akan hilang meski hanya sebentar. Meskipun berusaha aku tahan, hati dan pikiranku tetap bersikukuh padamu yang semakin jauh. Jika saja aku tahu, tumbuhnya rasa hanya membuat sesak di dada, aku lebih memilih tidak pernah merasa sama sekali. Aku sadar menjadikanmu poros bahagiaku adalah kesalahan, tak seharusnya aku porak poranda karena perasaan. Maka

Kontrasepsi MAL, Sehat bagi Ibu dan Bayi

Metode Amenora Laktasi (MAL) Foto : Ilustrasi MAL/ aplikasi.kkbpk.bkkbn. a. Definisi MAL adalah metode kontrasepsi sementara yang mengandalkan pemberian Air Susu Ibu (ASI) secara ekslusif artinya hanya diberikan ASI saja tanpa tambahan makanan dan minuman lainnya. MAL dapat dikatakan sebagai metode KB alami apabila tidak dikombinasikan dengan metode kontrasepsi lainnya.  b. Cara Kerja Dengan menyusui ekslusif/penuh selama 6 bulan pertama akan menghambat pelepasan hormon kesuburan sehingga tidak terjadi kehamilan. Metode ini memberikan perlindungan lebih dari 98% terhadap terjadinya kehamilan pada 6 bulan pertama pasca persalinan. c. Kriteria yang harus dipenuhi untuk berhasilnya MAL sebagai metode kontrasepsi Ibu belum mendapatkan menstruasi sejak melahirkan sampai 6 bulan Ibu memberikan ASI kepada bayi secara ekslusif selama 6 bulan tanpa diberikan minuman/makanan lainnya Bayi belum berusia 6 bulan Jika 1 (satu) kriteria sudah tidak terpenuhi, maka MAL sudah tidak efektif sebagai meto

Mengenal Kondom Lebih Dekat

Kondom Foto : Ilustrasi Kondom/ aplikasi.kkbpk.bkkbn. a. Definisi Alat kontrasepsi untuk pria berbentuk sarung/selubung yang terbuat dari karet/lateks, yang dipasang pada alat kelamin pria saat berhubungan seksual. Dapat membantu mencegah Infeksi Menular Seksual (IMS) termasuk HIV. b. Cara Kerja Kondom akan menghalangi terjadinya pertemuan sel sperma dan sel telur dengan cara menampung sperma diujung sarung karet yang dipasang pada alat kelamin pria sehingga sperma tersebut tidak dapat masuk ke dalam saluran reproduksi perempuan mencegah penularan mikroorganisme (IMS termasuk Virus Hepatitis B, HIV dan AIDS dari satu pasangan ke pasangan yang lain). Efektivitas penggunaan Kondom mencegah kehamilan sebesar 88% - 98% apabila digunakan secara tepat dan benar. Kondom harus digunakan sebelum alat kelamin pria dimasukkan ke alat kelamin perempuan. c. Kelebihan Efektif bila digunakan dengan benar Tidak menganggu produksi ASI Tidak menganggu kesehatan pengguna Memiliki fungsi ganda (sebagai al

Mengenal Perbedaan Pil Progestin (MINIPIL) dan Pil Kombinasi

1. Pil Progestin (MINIPIL) Foto : Ilustrasi Pil Progestin/ aplikasi.kkbpk.bkkbn a. Definisi Kontrasepsi yang diberikan secara oral dalam bentuk pil yang berisikan hanya hormon progestin, yang dikenal dengan minipil. b. Cara Kerja Mengentalkan lendir mulut rahim sehingga menghambat masuknya sperma. Menggangu siklus menstruasi, termasuk mencegah pelepasan sel telur dari ovarium. Menipiskan selaput lendir rahim sehingga mencegah tertanamnya embrio. Efektivitas penggunakan minipil mencegah kehamilan sebesar 98,5% selama digunakan tepat waktu dan benar. c. Kelebihan Sangat efektif bila digunakan secara benar, aman digunakan ibu menyusui karena tidak menghambat produksi ASI, tidak menyebabkan diare pada bayi yang mengkonsumsi ASI, kesuburan cepat kembali jika berhenti menggunakan pil kontrasepsi, nyaman dan mudah digunakan, penggunaan dapat dihentikan setiap saat, dapat digunakan wanita yang terinfeksi HIV/AIDS baik yang sedang atau tidak sedang dalam pengobatan. d. Keterbatasan Diperlukan k