FOTO: PKB Aceh Singkil/ Nova Eliza |
Kondisi pandemik Covid-19 telah mengguncangkan sosial, ekonomi, politik dan bahkan psikis masyarakat dunia, tidak terkecuali Indonesia. Namun, dalam kondisi seperti ini, kedisiplinan dalam menjalankan prosedur-prosedur resmi tentang pencegahan dan perlindungan dari penyakit Covid-19 perlu dilaksankan untuk diri sendiri maupun untuk lingkungan sekitar. Keluarga merupakan media yang paling strategis untuk belajar memahami cara mencegah dan melindungi setiap orang dari penyakit Coronavirus.
Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dr. Hasto Wardoyo, Sp. OG(K) mengatakan bahwa keluarga bisa menjadi benteng ampuh untuk mencegah penularan virus corona (Covid-19). Sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo dalam menghadapi pandemi virus Covid-19, Hasto mengajak seluruh keluarga Indonesia untuk menjalankan dan menerapkan delapan fungsi keluarga.
Liputan6.com "Delapan fungsi keluarga meliputi agama, sosial budaya, cinta dan kasih sayang, perlindungan, reproduksi, pendidikan, ekonomi dan lingkungan," kata Hasto dikutip dari keterangan resmi pada Selasa (17/3/2020).
Adapun penjelasan delapan fungsi keluarga, sebagai berikut :
1. Fungsi Agama
Sebagai makhluk yang beriman agar tidak panik dalam menghadapi musibah, selanjutnya dengan keyakinan dan kesalehannya bisa melaksanakan amalan untuk menjaga kesehatan, kebersihan, dan saling membantu. Disini, orang tua berperan menanamkan nilai agama sekaligus memberikan identitas agama kepada anak, keluarga yang berhasil menerapkan nilai-nilai agama pada kehidupan sehari-hari berarti mampu memberikan fondasi yang kuat bagi setiap anggota keluarganya.
2. Fungsi Sosial dan Budaya
Keluarga juga punya peran penting dalam memperkenalkan anak kepada nilai-nilai sosial buadaya yang ada di masyarakat. Seperti etika dalam berinteraksi dan beradaptasi dengan sesama, peduli dan cinta tanah air dengan bergotong-royong menjalankan arahan dan petunjuk pemerintah.
3. Fungsi Cinta dan Kasih Sayang
Sebagai wadah bersemainya kehidupan penuh cinta kasih lahir dan batin, keluarga harus ber-empati, menolong dan ikut bertanggung jawab untuk tidak menjadi perantara virus dan penyakit. Saling mengingat, menjaga dan melindungi antarsesama anggota keluarga menjadi modal utama untuk menumbuhkan rasa kasih sayang dalam konteks yang lebih luas.
4. Fungsi Perlindungan
Keluarga sebagai tempat perlindungan bagi seluruh keluarga harus membangun rasa aman dan nyaman serta terlindungi dari paparan virus penyakit. Sikap tanggap terhadap ancaman dengan mengurangi aktivitas di keramaian dan jaga jarak dari orang yang sedang batuk atau flu. Hindari terjadinya tindak kekerasan verbal maupun fisik, diskriminasi, dan pemaksaan kehendak.
5. Fungsi Reproduksi
Keluarga sebagai kesinambungan generasi harus terjaga dari ancaman yang menurunkan kualitas kesehatan. Khusus kepada anak balita, ibu hamil dan lanjut usia agar menjaga kesehatan serta meningkatkan imunitas dengan mengurangi aktivitas di luar rumah.
6. Fungsi Pendidikan
Tanamkan etika yang benar, setiap keluarga agar membangun percaya diri, melalui interaksi keterdidikan, menyampaikan nilai, norma dan cara berkomunikasi yang sehat dan memastikan tiap anggota keluarga menjalankan etika dalam kehidupan sosial, termasuk etika batuk dengan menutup mulut atau menggunakan masker dan menjaga diri dengan selalu bersih, terutama tangan yaitu dengan selalu mencuci tangan pakai sabun.
7. Fungsi Ekonomi
Tanamkan pola hidup yang hemat, menjaga dan memelihara kesehatan adalah manusia yang tahu betapa mahalnya biaya berobat serta susahnya kehilangan hari kerja dan hilangnya kebahagiaan.
8. Fungsi Lingkungan
Peduli pada kebersihan dan kelestarian lingkungan serta bersama masyarakat sekitar membangun semangat gotong royong agar terhindar dari paparan penyakit atau virus.
Keluarga
Indonesia sudah saatnya menerapkan sikap-sikap dalam delapan fungsi keluarga ini
untuk menciptakan dan mewujudkan keluarga yang mandiri dan sejahtera serta meminimalisir
penyebaran virus corona di dalam lingkungan keluarga. Bertepatan dengan Hari
Keluarga Nasional (Harganas) 2020 yaitu tanggal 29 Juni mendatang maka BKKBN mengajak
kepada seluruh keluarga Indonesia agar bersama-sama mendorong dan membangun
karaktek bangsa melalui keluarga berketahanan.
Menjalankan keseluruhan fungsi tersebut dengan baik tentu membutuhkan usaha yang tidak mudah. Oleh sebab itu, sebaiknya setiap pasangan baik yang berencana untuk menikah maupun yang sudah menikah perlu menentukan visi dan misi keluarga. Harapannya dengan setiap keluarga menerapkan dan menjalankan aksi delapan fungsi keluarga tersebut dapat meminimalisir penyebaran Covid-19, khusunya di dalam unit terkecil masyarakat, yakni keluarga.
#BKKBN
#BerencanaItuKeren
#BerencanaItuKeren
#LawanCovid-19
#PenyuluhKBAceh
Komentar
Posting Komentar